28 October 2021

by Lukman Azis

Qualcomm Umumkan Snapdragon 778G+, 695, 680, dan 480+, Bawa Jaringan 5G Sub-6 GHz dan mmWave

Tiga dari mobile platform terbaru Qualcomm menawarkan konektivitas 5G dan dibuat pada proses teknologi 6nm

Qualcomm memiliki empat mobile platform baru untuk kelas menengah ke bawah, dua chipset yang benar-benar baru dan dua lagi versi Plus dari yang sudah ada. Mereka adalah Snapdragon 778G+ 5G, Snapdragon 695 5G, Snapdragon 480+ 5G, dan Snapdragon 680 4G. Keempatnya akan diluncurkan secara komersial pada kuartal empat 2021.

Tiga dari empat chipset baru tersebut sudah membawa konektivitas 5G. Karena menurut Deepu John, Senior Director, Product Management, Qualcomm - smartphone kelas menengah diharapkan menjadi pendorong utama untuk mempercepat penggunaan perangkat 5G, terutama di negara berkembang.

Snapdragon 778G+ 5G

SoC ini merupakan pembaruan dari dari Snapdragon 778G dengan peningkatan pada kinerja GPU dan CPU. Ia dirancang untuk menghadirkan pengalaman bermain mobile game yang memuaskan dan membawa peningkatan kecerdasan buatan (AI) untuk memberikan pengalaman foto dan video yang lebih baik.

Snapdragon 778G+ 5G dibuat pada teknologi proses 6nm, dengan modem 5G Snapdragon X53, dan AI Engine generasi ke-6. CPU octa-core Kryo 670 sekarang berjalan hingga 2,5 GHz, naik dari 2,4 GHz. GPU Adreno 642L juga telah ditingkatkan dan menjanjikan kinerja 20% lebih tinggi.

Snapdragon 695 5G

Ini adalah penerus dari Snapdragon 690 5G dan menjadi model paling top dari Snapdragon 6 series. Kali ini telah dibuat pada proses teknologi 6nm, dengan modem 5G Snapdragon X51 yang sama, namun menghadirkan jaringan 5G yang tersedia secara global untuk jaringan mmWave dan sub-6 GHz.

Kinerja CPU-nya meningkat 15%, Snapdragon 695 5G menggunakan CPU octa-core baru Kryo 660 hingga 2,5 GHz. Lalu, untuk GPU Adreno 619 menghadirkan peningkatan rendering grafis hingga 30% lebih cepat dibanding pendahulunya.

Snapdragon 480+ 5G

Kurang dari satu tahun, ada lebih dari 85 perangkat yang didukung oleh Snapdragon 480. Berangkat dari kesuksesan tersebut, Snapdragon 480 Plus akan terus mendorong proliferasi 5G lebih lanjut, memungkinkan pengguna untuk mengakses konektivitas 5G yang tersedia secara global.

Dari segi spesifikasi, SoC ini masih dibuat pada teknologi proses 8nm dengan modem 5G Snapdragon X51 yang mendukung jaringan mmWave dan sub-6 GHz. CPU octa-core Kryo 460 hingga 2.2 GHz (pendahulunya 2.0 Ghz) dan GPU Adreno 619 yang lebih cepat. Peningkatan lain ialah dukungan layar 1080p+ dengan frame rate 120Hz.

Snapdragon 680 4G

Ini adalah chipset 4G terbaru dari Qualcomm yang dibuat pada teknologi proses 6nm. Ia menggunakan CPU octa-core yang lebih baru yakni Kryo 265 yang berjalan hingga 2,4 GHz dan berpadu GPU Adreno 610 yang sama.

Lebih lanjut, Qualcomm juga melakukan optimalisasi untuk bermain game dan teknologi pengambilan gambar rendah cahaya melalui Triple ISP - Spectra 346 dan AI yang disempurnakan.

Beberapa vendor sudah menyatakan ketertarikannya, misalnya HMD Global dibalik smartphone Nokia yang menantikan peluncuran Snapdragon 480 Plus. OPPO tampaknya mengincar Snapdragon 695 5G guna membawa 5G ke seluruh dunia dengan mmWave dan sub-6.

Serta, Xiaomi yang menyatakan minatnya pada Snapdragon 695 5G dan Snapdragon 778G+ 5G untuk memberikan smartphone yang dapat terhubung ke jaringan 5G secara global, peningkatan AI, dan pengalaman bermain game yang imersif.

Sumber: Qualcomm